Mengenal AI (Artificial Intelligence) dengan Lebih Dekat

 

(Source: https://cdn.corporatefinanceinstitute.com/assets/artificial-intelligence-1024x512.jpeg)

Zaman sekarang, siapa sih yang tidak mengenal AI? AI (Artificial Intelligence) atau yang biasa kita sebut dengan Kecerdasan Buatan, bahkan tanpa kita sadari sudah kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak banget nih yang gak tau kalau sebenarnya kalian itu udah sering menggunakan kecerdasan buatan. Cuma, mungkin kalian tidak sadar kalau teknologi itu menggunakan kecerdasan buatan.

Nah, alangkah baiknya jika kalian mengenal lebih dekat dengan teknologi ini agar tepat penggunaannya.


Pengertian AI

AI memiliki kepanjangan Artificial Intelligence yang jika diartikan terpisah, Artificial adalah "buatan" dan Intelligence adalah "kecerdasan". Oleh karena itu, dalam bahasa Indonesia, kita menyebutnya sebagai "Kecerdasan Buatan".

Pengertian AI secara umum adalah sebuah mesin yang memiliki kecerdasaan seperti manusia. Mengapa diartikan seperti itu? Karena AI mampu melakukan pembelajaran, penalaran, dan mengoreksi diri secara mandiri. 


Cara Kerja AI

Walaupun ada beberapa dari kalian nih yang sama sekali tidak bersinggungan dengan AI ini, minimal kalian tahu cara kerjanya.

AI ini akan bekerja sesuai dengan algoritma pemrograman pada mesin yang diberikan dalam proses pembuatannya. Algoritma pemrograman pada AI ini akan membutuhkan data yang banyak dan kuat agar komputer dapat membedakan pola mana yang berguna.


Teknologi AI pada Kehidupan Sehari-hari

Masih bingung? Simak penjelasan beberapa teknologi AI yang biasa kalian gunakan sehari-hari.

Google Maps

(Source: https://www.suarasurabaya.net/wp-content/uploads/2021/03/google_maps.jpg)

Salah satu aplikasi yang biasa digunakan oleh kita adalah Google Maps. 

Pasti kalian gak asing lagi nih dengan aplikasi ini, terutama yang sering delivery makanan dan minuman dari beberapa aplikasi favorit kalian, kalian pasti bakalan bisa melacak dimana posisi driver berada, dan driver bisa mengetahui jalan ke rumah kita tanpa kita tunjukin jalan secara langsung.

Itu kenapa sih? Kok bisa gitu yah?

Nah, penentuan rute jalan tercepat driver ke rumah kamu itu pakai AI lho! Hebat bukan?

AI ini bahkan ngebantu driver buat mencari jalan-jalan mana sih yang sedang tidak ada kemacetan, bahkan sampai estimasi waktu driver di jalan sampai ke rumah kamu. Google Maps ini akan memproses data peta dengan Machine Learning.

Google Translate

(Source: https://lh3.googleusercontent.com/Fu9J7YpHnHK8QPr3kdAyEbTFyvB3h9Na69-j8CpQqWbMQP9sGplj7hVqQ5beKKLGgdyA8f5zIfqWdp2ITxuqlGkWDVuTyAtj_Rmw=w0)

Kalian sadar gak sih, kalau zaman sekarang google translate akan menghasilkan terjemahan yang lebih smooth daripada hasil terjemahan di tahun-tahun sebelumnya? Nah, seperti yang dijelaskan sebelumnya, AI itu sama seperti kita, dia selalu belajar dan belajar. Makanya, hasilnya terjemahan pada zaman sekarang akan lebih smooth daripada zaman dulu, karena dia belajar terus. Masa kalian mau kalah sama mesin? 

Bahkan, google translate sekarang sudah bisa melakukan translate beberapa bahasa gaul lho...

Google Translate menggunakan teknologi Neural Machine Translation (NMT). Neural Machine Translation (NMT) adalah sebuah teknologi kecerdasan buatan atau AI yang akan membuat aplikasi penerjemah Google lebih sempurna dalam menerjemahkan kalimat atau konten website.

Kalau bahas soal belajar nih, AI nya belajar dari mana sih? Jawabannya sebenarnya dari kita, ya karena dia ikut belajar saat kita melakukan penginputan kata. Bahkan, sekarang google translate terang-terangan memberikan fitur "Beri Konstribusi" seperti contoh gambar 1. Selain itu, google translate juga belajar dari pemilihan kalimat kamu. Google translate memberikan kamu kesempatan untuk melakukan koreksi sendiri terhadap hasil terjemahannya seperti contoh gambar 2.

Contoh Gambar 1.

Contoh Gambar 2.


Gimana? Sudah mengerti belum AI itu apa dan cara kerjanya gimana? Intinya mah, AI itu manusia versi robotnya, dan AI itu belajar dari environment atau lingkungannya, misalnya manusia salah satunya. Dengan kalian melakukan koreksi pada data yang ditampung pada AI, maka AI akan mempelajari hasil pengoreksian kalian itu. Jadi, sarannya sih, gunakan teknologi AI ini dengan baik yah! Kapan-kapan saya bahas lagi deh soal dampak-dampaknya!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa Itu Software Development Life Cycle (SDLC)?

Arsitektur Aplikasi Mobile: Diagram dan Langkah-langkah Awal